Sesulit Apapun Tetaplah Bekerja Keras
Bagi sebagian besar peserta Rakernas Perbarindo di Lampung pada November 2019 lalu, ada sesuatu yang berkesan dan dijadikan sebagai oleh-oleh yang bernilai. Kenang kenangan itu bukanlah karena panitia menyajikan tempat wisata menarik dan bukan pula suvenir khas Lampung yang bisa dibawa pulang oleh para peserta Rakernas kali ini. Melainkan oleh-oleh berupa ilmu, inspirasi, dan wejangan dari seorang tokoh BPR diTampil dalam talk show singkat dan sederhana di hadapan sekitar 300 anggota Perbarindo, Komisaris Utama PT BPR Eka Bumi Artha tak hanya memukau banyak orang, tapi juga mampu memompa semangat pengurus dan pemilik BPR yang hadir di Ballroom Bank Eka yang berada di Kota Metro Lampung (sekitar 50 km dari Kota Bandar Lampung).
Pada kesempatan itu, ada empat orang yang bertanya dan langsung dijawab dengan lugas oleh Awet Abadi. MediaBPR coba merangkum sesi tanya jawab tersebut. Pertanyaan pun mengalir deras dan lebih banyak menyangkut strategi bisnis, kunci sukses, serta tips dan trik seorang Awet Abadi dalam membesarkan BPR Eka. Berikut petikannya: terkenal hebat dengan aset sebesar Rp8,5 triliun dari modal awal sekitar Rp30 juta.

Pada kesempatan sharing pengalaman yang berdurasi sekitar 30 menit dan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Perbarindo Joko Suyanto, Awet Abadi benar-benar memberikan tamparan sekaligus pencerahan kepada seluruh insan BPR agar memiliki jiwa petarung yang tangguh. Terutama dalam menghadapi kondisi persaingan di financial industry saat ini kian sengit. Lewat tangan dinginnya Bank Eka dibawanya menjadi BPR nomor satu dan terbesar di negeri ini. Tak pelak, ratusan insan BPR yang hadir saat itu benar-benar terpuaskan dan terbayarkan rasa penasasarannya terhadap eksistensi BPR Eka yang terkenal hebat dengan aset sebesar Rp8,5 triliun dari modal awal sekitar Rp30 juta.