Peduli Pensiunan, BPR Taspen Raih Penghargaan Top CSR

Penghargaan Top CSR Awards 2024 (star 3)

Sepanjang tahun 2023, PT Bank Perekonomian Rakyat Dana Pensiun Taspen (BPR Taspen) mencatatkan kinerja yang luar biasa. Hal ini semakin sempurna dengan disematkannya penghargaan Pemenang Top CSR Awards 2024 (star 3). Hal itu terungkap dari penyelenggaraan acara puncak Penghargaan Top CSR Awards 2024, yang diselenggarakan di Hotel Raffles, Jakarta, siang tadi (29/5). CSR sendiri merupakan singkatan dari corporate social responsibility atau tanggung jawab sosial perusahaan.

Menurut Direktur Kepatuhan PT Bank Perekonomian Rakyat Dana Pensiun Taspen Indri Mukti Mulyani, ini adalah kali pertama BPR Taspen mengikuti Top CSR Awards. “Jadi ini adalah sesuatu yang baru bagi BPR Taspen, karena dalam rencana bisnis kita tahun ini salah satu prioritasnya adalah melakukan perubahan tata kelola.  Di antaranya adalah dengan melakukan corporate branding,” jelas Indri.

Tentu dengan adanya penghargaan Top CSR Awards 2024, kata Indri, pihaknya berharap pencapaian ini dapat mendongkrak sekaligus mendukung program corporate branding di BPR Taspen. BPR Taspen sendiri telah menyusun rencana kerja di 2024, khususnya terait dengan rencana bisnis keuangan berkelanjutan.

“Dengan ikut Top CSR Awards ini semoga semakin memotivasi kinerja BPR Taspen. Tidak hanya baik secara kinerja keuangan tapi juga bisnis dan operasional yang mendukung bisnis keuangan yang berkelanjutan dan tanggung jawab kepada stakeholder dan sosial masyarakat,” ujar Indri.

Penghargaan yang hari ini diterima BPR Taspen ini berkaitan dengan ESG (Environmental, Social, and Governance). Terkait dengan kegiatan pembangunan, investasi maupun bisnis yang berkelanjutan, menurut Indri BPR Taspen telah melakukan sejumlah perbaikan di dalam tata kelola perusahaan. Misalnya dengan melakukan transformasi digital yang berdampak pada operasional perusahaan yang mendukung lingkungan dan bisnis, termasuk juga berdampak pada kesejahteraan nasabah. Khususnya nasabah prioritas atau utama yaitu pensiunan ASN (Aparat Sipil Negara).

“Kami memberikan kredit pensiunan, itu dilakukkan untuk menopang kesejahteraan pensiunan yang bergerak di sektir UMKM dan usaha pertanian, peternakan, dan lain-lain. Kita ketahui bahwa kredit tersebut sebenarnya sulit untuk didapatkan pensiunan. Kami supporting dana keberlangsungan usaha mereka,” terang Indri.

Share your thoughts